Way Kanan – mediaD5.com
Musrenbang Kabupaten Tahun 2022 ini, merupakan bagian penting dari sistem perencanaan pembangunan Nasional sebagai upaya untuk mewujudkan sinergitas pembangunan dari tingkat Kampung, Kabupaten, Provinsi dan Nasional.
Demikian diutarakan oleh Bupati Way Kanan Raden Adipati Surya, saat membuka Musrenbang Kabupaten Way Kanan tahun 2022, bertempat di Gedung Serba Guna, Jum’at (25/3). Ok Hadir dalam kegiatan tersebut, Asissten Administrasi Umum Pemerintah Provinsi Lampung, Drs. Muhajirin, MM, Forkopimda, para kepala dinas, staf ahli, sekdakab, para Kabag.
Oleh karena itu, masih kata Adipati, musrenbang ini akan menentukan arah kebijakan dan program pembangunan tahun 2023, dalam menjawab berbagai persoalan aktual yang dirasakan oleh masyarakat.
“Untuk itu masukan sangat berharga dan memiliki arti penting bagi upaya meningkatkan kualitas RKPD Tahun 2023, Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Way Kanan tahun 2023 merupakan tahun ketiga pelaksanaan dari RPJMD Kabupaten Way Kanan tahun 2021–2026,” ujarnya.
Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) mempunyai peranan strategis dan penting, secara formal menjadi landasan penyusunan Kebijakan Umum APBD (KUA), Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara, dan R-APBD Tahun Anggaran 2023. Dokumen RKPD ini disusun untuk menjamin keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan dan penganggaran.
Rencana Kerja Pemerintah (RKP) dan Rencana Kerja Pemerintah Provinsi tahun 2023, serta memperhatikan Visi dan Misi RPJMD Way Kanan 2021- 2026, maka Tema Rencana Kerja Pembangunan Daerah Kabupaten Way Kanan tahun 2023 yaitu, Meningkatkan Pembangunan Sumberdaya Manusia,
Pemulihan Ekonomi, Reformasi Birokrasi, dan Meningkatkan Kualitas Lingkungan Hidup Yang Didukung Ketersediaan Infrastruktur.
Dalam rangka mewujudkan hal tersebut perlu dilakukan hal-hal sebagai berikut,
Pertama, mendorong pemulihan ekonomi di Kabupaten Way Kanan, yang dilakukan melalui, Mendorong lapangan usaha pertanian, kehutanan, dan perikanan yang berdampak besar bagi pemulihan ekonomi. Mendorong peningkatan nilai tambah produk pertanian, Mendorong peningkatan lapangan usaha perdagangan dan mendorong usaha mikro menjadi salah satu penopang perekonomian Way Kanan. Mendorong pengembangan infrastruktur sumber daya air, Lingkungan Hidup diarahkan pada peningkatan kualitas lahan, kualitas air, udara, dan peningkatan pengelolaan sampah.
Mengingat sedemikian banyak dan kompleksnya persoalan pembangunan tahun 2023, maka perlu diperhatian Pertama, penyelenggaraan pemerintahan dalam mengelola permasalahan pembangunan harus terukur dan terpadu. Kedua, indikator kinerja utama di masing masing OPD, melaksanakan penyusunan rencana program dan kegiatan harus fokus, efisien, efektif, dan berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Keempat, program kegiatan yang dibiayai adalah program kegiatan yang benar-benar secara langsung dilakukan untuk mencapai target sasaran RPJMD sesuai visi dan misi yang telah sepakati bersama, Kelima, pilihlah program-program dan kegiatan yang langsung menyentuh dan bermanfaat kepada
masyarakat. (**/Renaldy).
