Lampung Utara – mediaD5.com
Beberapa permasalahan yang sering dilakukan dan terjadi di Lampung Utara dikalangan sekolah ada masalah tawuran, untuk itu jangan di contoh dan dilakukan, sebagai pelajar memiliki kewajiban untuk belajar, jangan menyusahkan orang tua. Tolak tawuran bila di ajak kawan atau teman untuk berantem janjian jangan diikuti belajar saja dengan baik.
Demikian ditegaskan oleh Kapolres Lampung Utara AKBP Teddy Rachesna, saat kegiatan
Police Goes To School, di SMK Negeri 3 Kotabumi, Lampung Utara, Rabu (8/11).
Selain itu Teddy Rachesna juga mengatakan bahwa masalah kedua adalah masih sering terjadi kecelakaan lalu lintas di jalan raya, ironisnya kendaraan yang dipakai tidak memiliki surat dan tidak pakai helm namun kebut – kebutan dijalan dan tidak belum mempunyai SIM motor.
“Kepada kepala sekolah dan guru kiranya dapat mengingatkan kalau memang ada siswa yang menggunakan kendaraan sepeda motor, tolong dapat dilengkapi surat – suratnya, kemudian hati – hati berkendara dan gunakan helm yang paling utama,”ujar Teddy.
Diingatkan oleh Teddy Rachesna, sesuai dengan Visi dan Misi, tentunya para siswa harus melaksanakan proses belajar dengan baik, jangan sampai ada yang niat sekolah hanya karena disuruh orang tua, niat belajar itu secara akademis, namun di satu sisi selain belajar siswa harus belajar beretika, jadi tidak hanya sekolah mengejar nilai prestasi tapi juga belajar mengenai etika, sebab, walau ilmu tinggi tidak ada etika juga percuma.
Kemudian yang ketiga yaitu masalah bullying ataupun perundungan, perundungan tidak baik, baik siswa maupun siswi ada geng – geng nya ada merasa hebat kemudian melakukan perundungan, semoga permasalahan tersebut tidak ada, sebab hukuman ancaman nya ada ancaman pidana.
kemudian yang keempat masalah asusila, jangan mudah tergoda oleh rayuan laki-laki khusunya siswi, jangan sampai tergoda untuk melakukan hal-hal yang tidak baik misalnya malam minggu telat pulang ke rumah kemudian menginap mungkin tidak ada izin orang tua itu jangan sampai terjadi kepada para siswa semua.
“Yang paling utama, kiranya para Siswa minta tidak ada yang mencoba narkoba karena kalau sudah narkoba itu ada ancaman nya walaupun hanya menggunakan sedikit tetapi itu ada ancaman nya bisa beberapa tahun, walaupun itu kedepan nya pengguna bisa direhab untuk bisa sembuh,”tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut Teddy Rachesna juga menjelaskan, setiap tahun Kepolisian akan melaksanakan penerimaan anggota, baik itu Bintara maupun Akademi kepolisian, untuk itu kepada para siswa yang berminat silahkan untuk mendaftarkan diri menjadi polisi, dan dalam pelaksanaan seleksi tersebut tidak menggunakan jalur – jalur ataupun uang ataupun yang lain – lain.
Teddy juga berharap kiranya para siswa dapat gapai cita-cita setinggi langit kalau bisa adik- adik semua berfikir of the books artikan kita jangan melihat kanan kiri jangan sampai tidak ada cita-cita. (Mlk).
